Cara Setting Receiver Parabola Untuk Pemula

Beli receiver parabola , belum tahu cara setting aktivitas atau menunya , inilah yang senantiasa dialami oleh pemula yang ingin menikmati tayangan melalui satelit dengan berbelanja receiver / dvb receiver. Jika anda kesusahan untuk melakukan setting receiver berikut cara setting nya , untuk simplenya kita cuma akan membahas secara biasa pengaturan santapan receiver parabola. Ops jangan lupa pasang kabelnya apalagi dahulu.

Pada biasanya performa santapan receiver permulaan merupakan selaku berikut :

• Daftar Satelit
• Saluran TV
• Saluran Radio dan
• Buat Saluran Baru 

Daftar Satelit atau Satelite List :

Dalam santapan daftar satelit berisi daftar semua satelit yang sudah di simpan hasil scanning channel dari pabriknya , biasanya receiver parabola tidak akan sanggup menyimpan daftar/nama satelit jikalau tidak ada satupun channel yang sanggup discan atau dibaca di saat proses scan kanal. Namun pada daftar satelit bawaan pabrik hal itu tidak terjadi alasannya merupakan sudah tersimpan dalam memori bawaan pabrik dan kita tetap sanggup menemukannya dalam santapan satelite list.

Saluran TV dan Saluran Radio:

Pada santapan "Saluran TV atau Saluran Radio" atau "List TV Channel atau Radio Channel" merupakan berisi semua saluran akses yang sudah ada pada memory receiver bawaan pabrik dan akses siaran tersebut tidak sanggup dihilangkan secara manual , ini biar agar jikalau sebuah di saat anda kehilangan semua akses hasil scanning anda , maka anda sanggup mengembalikan ke settingan pabrik , maka akses tv bawaan receiver tadi akan timbul kembali , tetapi perlu di update lagi.

Buat Saluran Baru atau New Channel :

Sama halnya dengan penelusuran satelit gres , pada new channel atau saluran gres merupakan santapan untuk mencari daftar akses siaran dari salah satu satelit yang mau di tracking.

Sebelum tracking satelit dan menscan channel nya tetapkan opsi untuk mencari saluran yang gratis atau FTA (Free to Air) tetapi jikalau anda ingin menjajal boleh menegaskan All Channel (semua kanal) yang balasannya akan berisi kanal-kanal fta dan akses berbayar tetapi kita tidak sanggup menikmati akses berbayar berhubung siaran tersebut di acak menggunakan isyarat tertentu atau encrypt code. Jangan lupa untuk melakukan penyimpanan setelah menghasilkan satelit gres dengan list channelnya.

Tracking Satelit dengan apalagi memasukkan data frekuensi channel , frekuensi LNB , symbol rate serta polarisasi nya. Untuk memasukan frekuensi , symbol rate maupun polarisasi anda mesti masuk dahulu ke Satelit (atau buat gres jikalau blm ada nama satelitnya) kemudian edit TP nya , disitu ada pengaturan frekuensi , symbol rate dan polarisasinya ,

Contoh :

Frequency : 4567 (4 ,567 Ghz) untuk Cband , 11.345 (11 ,345 Ghz) untuk Ku Band

Frequency LNB : 515 Mhz untuk Cband , 9.760-10.600 untuk LNB Ku Band (Universal)

Klik gambar untuk memperbesar

Gambar dengan dominasi Kuning merupakan Daftar Kanal TV dan Radio Satelit yang sanggup anda lihat di www.lyngsat.com (Asia) sedangan yang didominasi warna biru merupakan pola performa santapan setting frekuensi di santapan receiver tertentu. 

Symbol Rate atau Simbol nilai merupakan nilai satuan pemodulasi data yang biasa diberi nilai bit/second
Polaritas atau polarisasi merupakan salah satu metoda pengantaran signal yang dibedakan menjadi Vertical (V)  maupun Horizontal (H). Jika pada settingan anda sanggup menyerupai gambar maka anda siap untuk melakukan scanning akses dengan menekan OK , akses yang didapat merupakan TVRI.

penelusuran siaran sanggup anda baca di artikel Mencari Frekuensi Parabola atau jikalau antena parabola anda dirasa belum match mendapat sinyal baca juga Cara Memasang Antena Parabola  dan Cara Pasang LNB yang Benar.